• About
  • Pedoman
  • Redaksi
  • Privacy & Policy
saiyonews.com
  • Home
  • International
  • Nasional
  • Regional
    • Sumatera Barat
    • Padang
    • Pasaman
    • Pasaman Barat
  • Politik
  • Bisnis
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Selebriti
    • Ekonomi
No Result
View All Result
  • Home
  • International
  • Nasional
  • Regional
    • Sumatera Barat
    • Padang
    • Pasaman
    • Pasaman Barat
  • Politik
  • Bisnis
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Selebriti
    • Ekonomi
No Result
View All Result
saiyonews.com
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home Regional

Jelang Ramadhan, Harga Kebutuhan Pokok Melonjak

saiyonews.com by saiyonews.com
02/03/2024
in Regional, Sumatera Barat
0 0
0
Jelang Ramadhan, Harga Kebutuhan Pokok Melonjak
0
SHARES
230
VIEWS
Share on FacebookShare on TelegramShare on WhatsAppShare on Pinterest

Pasaman, —Jelang Bulan Suci Ramadhan 1445 H harga sejumlah bahan pokok di Kecamatan Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman terpantau mengalami kenaikan, seperti Beras yang sebelumnya dijual dengan harga Rp.16.000 perkilogram, kini naik menjadi Rp.18.500 perkilogram. Begitu juga dengan harga Telur Ayam Ras yang juga terpantau mengalami kenaikan,Telur Ayam Ras yang sebelumnya dijual dengan harga Rp.47.000 perpapan,kini naik menjadi Rp.51.000 perpapan.

Kentang yang sebelumnya dijual dengan harga Rp.13.000 perkilogram, kini naik menjadi Rp.17.000 perkiogram,Gula Pasir yang sebelumnya dijual dengan harga Rp.12.000 perkilogram, kini naik menjadi Rp.16.000 perkilogram. Minyak Goreng yang sebelumnya dijual dengan harga Rp.14.000 perliter, kini naik cukup signifikan menjadi Rp.18.000 perliter. Bawang Merah yang sebelumnya dijual dengan harga Rp.25.000 perkilogram, kini naik menjadi Rp.29.000 perkilogram.

Sementara itu harga Cabai merah yang sebelumnya sempat melonjak bahkan hingga Rp.100.000 perkilogram, kini terpantau sedikit mengalami penurunan menjadi Rp.94.000 perkilogram. Anggi (36) salah seorang pedagang kebutuhan pokok di Pasar Benteng Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman menuturkan bahwa ketidak stabilan harga Cabai merah ini diduga disebabkan oleh tingginya biaya perawatan seperti mahalnya harga pupuk dan pestisida yang harus dikeluarkan oleh para Petani untuk merawat tanaman Cabai Merah tersebut. (Aiman)

saiyonews.com

© 2024 SaiyoNews.com - Saiyo News | Media Pemberitaan Online.

Navigate Site

  • About
  • Pedoman
  • Redaksi
  • Privacy & Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • International
  • Nasional
  • Regional
    • Sumatera Barat
    • Pasaman
    • Pasaman Barat
    • Padang
  • Politik
  • Bisnis
  • Olahraga
  • Lainnya
    • Pendidikan
    • Ekonomi
    • Selebriti

© 2024 SaiyoNews.com - Saiyo News | Media Pemberitaan Online.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Go to mobile version