Pasaman, —SaiyoNews.com—Tingginya curah hujan di wilayah Pasaman, khususnya di Kecamatan Tigo Nagari, pada tanggal 2 April 2024 menyebabkan meluapnya Sungai Fatimah. Hal ini mengakibatkan beberapa ruas jalan Ladang Panjang – Parik Batu mengalami kerusakan cukup serius, sehingga pengendara yang melewati jalan tersebut harus ekstra hati-hati.
Wali Nagari Ladang Panjang Barat, Syawaldi, melalui pesan singkat kepada awak media, menyebutkan bahwa jalan yang rusak tersebut merupakan satu-satunya akses jalan penghubung antara Nagari Ladang Panjang Barat dan Malampah Barat.
Putusnya jalan tersebut berdampak besar pada jalur transportasi hasil pertanian dan lainnya, terutama di Jorong Paarit Batu dengan jumlah kampung sebanyak 6 (enam) buah.
Masyarakat berharap jalan penghubung tersebut bisa diselesaikan secepatnya. Alhamdulillah, saat ini jalan tersebut sudah bisa dilewati kendaraan roda dua dengan adanya jembatan darurat.
Kepala Dinas PUPR Pasaman, melalui Kabid Bina Marga Zulham Efendi ST, membenarkan bahwa ruas jalan dengan kode ruas 13.08.13.229 dengan panjang 6,4 km mengalami kerusakan cukup serius akibat digerus air sungai yang cukup besar.
Akibat rusaknya jalan sepanjang 50 (lima puluh) meter ini, kendaraan roda empat tidak bisa melintas. Untuk penanganan darurat, telah dibuat jembatan sementara untuk dilalui kendaraan roda dua.
Dinas PUPR telah melakukan survei untuk penanganan pada tanggal 5 April lalu guna penyusunan kebutuhan biaya dan desain penanganan ruas jalan tersebut untuk dilakukan penanganan secepatnya. (M)